Have a question?
Message sent Close

Usai pelatihan dan sesi interaktif media sosial dan public speaking bersama staf Kantor Urusan Internasional, Kerja Sama, dan Kebudayaan (KUIKK) Universitas Trisakti

Jakarta, 12 Agustus 2025 – VMCS Advisory Indonesia menyelenggarakan pelatihan “Social Media and Public Speaking Training” di Kantor Urusan Internasional, Kerja Sama, dan Kebudayaan (KUIKK) Universitas Trisakti. Kegiatan ini dirancang untuk meningkatkan kapasitas komunikasi digital dan keterampilan berbicara di depan publik, yang menjadi elemen penting dalam membangun citra positif dan memperluas jejaring internasional universitas.

KUIKK Universitas Trisakti
Pemaparan strategi media sosial bagi akademisi, serta membahas peran media sosial sebagai jembatan antara universitas, mahasiswa, dan mitra internasional.

Pelatihan ini dipandu oleh Elvera N. Makki, CEO VMCS Advisory, praktisi komunikasi dan social impact dengan pengalaman 25 tahun di berbagai perusahaan dan organisasi global. Materi yang dibawakan mencakup strategi media sosial di pendidikan tinggi, peran media sosial sebagai jembatan antara universitas, mahasiswa, alumni, dan mitra internasional, serta cara membangun reputasi global melalui konten yang relevan dan berkualitas. Peserta juga mempelajari prinsip membuat konten menarik, mulai dari penggunaan hook di tiga detik pertama, storytelling yang humanis, hingga pemanfaatan format kreatif seperti Reels, carousel, dan live session untuk meningkatkan engagement.

KUIKK Universitas Trisakti
Sesi diskusi interaktif membahas perencanaan kampanye digital yang efektif, sekaligus memberikan wawasan kepada peserta mengenai pelayanan prima di dunia akademik.

Selain itu, pelatihan ini membahas perencanaan kampanye digital yang efektif, termasuk optimalisasi hashtag, perencanaan editorial, dan penggunaan alat analitik seperti Instagram Insights dan Google Analytics untuk memantau keberhasilan. Sesi berikutnya menekankan keterampilan powerful and inclusive public speaking, yakni berbicara dengan percaya diri sambil menjaga bahasa inklusif dan memahami sensitivitas budaya audiens yang beragam. Peserta juga diberikan wawasan mengenai customer service excellence di dunia akademik, mulai dari kesan pertama yang profesional, keramahan lintas budaya, hingga membangun momen berkesan yang dapat memperkuat reputasi institusi.

KUIKK Universitas Trisakti
Peserta melakukan roleplay dalam menghadapi situasi saat menerima komplain, disertai penerapan teknik komunikasi yang efektif dan profesional.

“Di era global, media sosial dan public speaking bukan lagi keterampilan tambahan, melainkan bagian dari strategi inti dalam membangun reputasi dan kolaborasi internasional. Pelatihan ini membantu peserta memahami tidak hanya teknik, tetapi juga strategi komunikasi yang efektif dan berkelanjutan,” ujar Elvera N. Makki, Founder & CEO VMCS Advisory Indonesia.

KUIKK Universitas Trisakti
Sambutan dari Ibu Amalia Zuhra selaku Kepala Urusan Internasional, Kerjasama, dan Kebudayaan, yang menyampaikan antusiasme dalam mengikuti pelatihan, sekaligus menegaskan peran KUIKK dalam mempererat hubungan dengan mitra internasional.

Kegiatan ini disambut positif oleh pihak KUIKK Universitas Trisakti. “Kami percaya keterampilan komunikasi digital dan public speaking akan semakin memperkuat peran KUIKK dalam menjalin hubungan dengan mitra internasional, mempromosikan program unggulan, dan menciptakan citra positif universitas di mata dunia,” ungkap Amalia Zuhra, Kepala Urusan Internasional, Kerjasama dan Kebudayaan (KUIKK).

Melalui metode pembelajaran interaktif seperti diskusi, studi kasus, mini lab, dan role play, peserta tidak hanya memahami teori, tetapi juga siap mengaplikasikannya dalam aktivitas komunikasi dan promosi universitas. Dengan adanya pelatihan ini, KUIKK Universitas Trisakti diharapkan semakin siap bersaing di panggung global, baik melalui media digital maupun interaksi tatap muka, dengan komunikasi yang profesional, inklusif, dan berdampak.

Tinggalkan Balasan