Konser Snada Indonesia Hadirkan Perayaan Musik Lintas Generasi yang Penuh Harmoni
Penampilan tari tradisional membuka konser Snada Indonesia dengan penuh semangat, menampilkan keindahan gerak, kostum, dan iringan musik yang mencerminkan kekayaan budaya Nusantara.
Jakarta, 9 Oktober 2025 — Konser musik Snada Indonesia sukses digelar dan berhasil memukau ribuan penonton dengan suguhan yang memadukan kekuatan musik lintas generasi dan kekayaan budaya Nusantara. Diselenggarakan berkat kolaborasi antara Oppal, Sucor Sekuritas, dan We Offer Wonders (WOW), acara ini menghadirkan perayaan yang menyatukan tradisi dan modernitas dalam satu panggung megah.
Lebih dari sekadar konser, Snada Indonesia menjadi ajang yang memanifestasikan keberagaman dan identitas budaya Indonesia. Melalui kolaborasi antara orkestra, visual bernuansa transkultural, serta kostum karya desainer lokal, para penonton diajak menikmati perjalanan musikal yang menggugah dan penuh makna menghubungkan masa lalu dan masa kini dalam satu harmoni yang indah.
VMCS Advisory turut berperan sebagai communications advisor dalam persiapan konser Snada Indonesia, mendampingi tim penyelenggara dalam merancang strategi komunikasi yang efektif agar pesan harmoni budaya dan musik dapat tersampaikan dengan kuat kepada insan pers dan publik.
Bernard Permadi, CEO Oppal, menyampaikan rasa bangganya atas keberhasilan konser perdana ini, “Kami bersyukur atas antusiasme penonton. Snada Indonesia menjadi langkah nyata menghadirkan semangat keragaman dan budaya Indonesia. Semoga ini menjadi awal kolaborasi lintas generasi yang inspiratif,” ujarnya.
Panggung Snada Indonesia semakin semarak dengan penampilan memukau dari jajaran musisi ternama seperti Yura Yunita, Afgan, Tulus, dan Kahitna, yang tampil diiringi Rumah Orkestra Jogja.
Malam penuh harmoni ini dibuka dengan penampilan Yura Yunita yang membawakan lagu “Bandung”. Suara lembutnya berpadu indah dengan alunan orkestra, menghadirkan suasana hangat dan penuh emosi yang membuat penonton tersentuh sejak awal acara.
Suasana romantis kemudian mengalun ketika Afgan naik ke atas panggung. Lewat lagu “Terimakasih Cinta”, ia berhasil membuat ribuan penonton larut dalam penampilan penuh perasaan dengan vokal khasnya yang memukau.
Sorakan penonton semakin riuh saat Tulus membawakan “Monokrom”. Lagu penuh makna ini menghadirkan nostalgia dan kehangatan yang membangkitkan kenangan, menciptakan momen emosional yang tak terlupakan bagi banyak orang.
Sebagai penutup, Kahitna tampil enerjik membawakan “Andai Dia Tahu”. Suasana menjadi semakin meriah ketika para penonton ikut bernyanyi bersama, menciptakan kebersamaan lintas generasi yang menjadi inti dari semangat Snada Indonesia.
Kolaborasi lintas generasi ini menciptakan harmoni yang hangat dan penuh emosi, membuktikan bahwa musik mampu menjadi bahasa universal yang menyatukan.
Bernardus Wijaya, CEO Sucor Sekuritas, turut menyampaikan apresiasinya atas sukses acara ini.
“Energi yang tercipta di Snada Indonesia begitu luar biasa. Musik terbukti menjadi ruang bagi kolaborasi dan kreativitas anak bangsa, sekaligus memperkuat semangat kebersamaan nilai yang juga kami pegang teguh di Sucor Sekuritas,” ungkapnya.
Sementara itu, Arief Darussalam, CEO We Offer Wonders, menambahkan bahwa keberhasilan konser ini menjadi bukti bahwa seni dapat menjadi jembatan antara nilai tradisi dan semangat modernitas, “Kami senang melihat visual, musik, dan busana berpadu menghadirkan pengalaman transkultural yang inspiratif. Semoga Snada Indonesia menjadi simbol harmoni bagi generasi mendatang,” tuturnya.
Dengan konsep yang matang, jajaran musisi terbaik, serta semangat kolaboratif yang tinggi, Snada Indonesia berhasil menorehkan kesan mendalam sebagai perayaan musik dan budaya yang menyatukan generasi membuktikan bahwa harmoni sejati hadir ketika tradisi dan modernitas berpadu dalam satu nada.